Jumat, 04 November 2011

Generasi Yang Beraksi, Petuah Yang Mengisi

Kilas balik sekitar kehidupan politik, ekonomi, sosial dan kebudayaan serta pembangunan negeri ini. Kalau kalian ingat kapan ya terakhir kali kemeriahan 17 Agustus kalian rayakan. Ini hanya sekedar pengingat saja kawan, bahwa tanpa kita sadari budaya untuk mencintai Tanah Air ini telah lekang oleh waktu tanpa kita sadari. Padahal dahulu peran pemuda/i lah yang begitu berjasa dalam kemerdekaan dan pembangunan negeri ini.
Terlalu terkontaminasikah pemikiran pemuda/i kita saat ini.???
Terlalu acuhkah peran lingkungan sebagai pengingat pemilik negeri ini.???
Terlalu sulitkah mencari keseimbangan untuk paradigma bangsa ini.???
Terlalu Mudahkah kaum muda/i melepaskan kewajiban sebagai penerus generasi ini.???
*Sungguh T.E.R.L.A.L.U*
Mungkin bumi berbisik lantang diiringi topan, mungkin laut akan pasang ditemani ombak tapi tetap perut bumi kan selalu berusaha menyeimbangi. Kawan sampai kapan kalian memberi hati untuk keadaan negeri kita yang seperti ini. Memperjelas suatu kesalahan oknum dengan pernyataan lembaga. Melihat orang-orang kelaparan setiap harinya. Melihat berita-berita saling menjatuhkan antar badan hukum, lembaga, dll. Inikah potret bangsa ini, begitu mengais teriris-iris, terlunta dengan terbata-bata. Apalah arti orasi menjelang detik-detik pemilihan kursi jabatan. Begitu luas hamparan janji, begitu meluap kucuran materi hanya untuk mengejar simpati. Melihat pemuda/i membawa lilitan kain lebar bertuliskan penuntutan, kekecewaan, dan kegelisahan itu terkadang sedikit memberi goresan luka didalam hati.

Pemuda kita adalah Generasi yang siap beraksi dan selalu siap menghadapi segala seuatu yang akan terjadi. Para petuah yang memberi nasehat kami seharusnya menjadi konseling kami disetiap langkah yang kami lakukan. Lalu saat ini yang terjadi ternyata memang selalu saja Generasi Yang Beraksi dan Petuah Yang Mengisi jabatan-jabatan yang telah diperjuangkan bersama oleh kaum muda. Pemuda/i yang melakukan terobosan, melakukan pencitraan dan melakukan pemerataan alasan. Apakah ini timbal balik petuah kepada pemuda/i. Sungguh tak kala mata elang menatap tajam ke bumi, tak kala cengkraman kuat garuda ke dasar bumi, namun tak jeranya suatu oknum yang memultilateral cara dengan berkedok jabatan di negeri ini.
Bagi kami kesejahteraan, pemerataan sosial harus dibenahi. Karena berdasarkan Tim Ekonomi dari Bank Dunia diwakili oleh Dr. Enrique Blanco Armas yang menyampaikan paparan berjudul Indonesia 212, Economic Prospects and Strategic Issues. Pokok bahasannya adalah bahwa Indonesia dapat meningkatkan pertumbuhan ekonominya selama dua tahun kedepan, yaitu dari 6.1 persen pada tahun 2010 menjadi 6.4 persen pada tahun 2011 dan meningkat lagi menjadi 6.7 persen pada tahun 2012. Peningkatan pertumbuhan ekonomi selama dua tahun kedepan ini, menurut Tim Ekonomi Bank Dunia ini, ditopang oleh peningkatan kegiatan investasi dan peningkatan ekspor yang sejalan dengan akan semakin pulihnya ekonomi negara-negara maju tujuan ekspor Indonesia.. Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang terus meningkat selama dua tahun kedepan ini juga dicirikan oleh semakin mengecilnya surplus transaksi berjalan yang disebabkan oleh semakin meningkatnya impor barang modal yang diperlukan untuk menopang pertumbuhan industri manufaktur. Namun, gejala peningkatan harga-harga komoditi di pasar dunia mempunyai dampak ganda, yaitu disatu pihak meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan dilain pihak meningkatkan tekanan inflasi dalam negeri. Untuk periode setelah 2012, khususnya menjelang akhir tahun 2014, Tim Ekonomi ini mengatakan bahwa untuk mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 7 persen diperlukan upaya khusus untuk lebih meningkatkan investasi atau meningkatkan produktivitas.

Secara ekonomi pertumbuhan negeri ini meningkat tetapi mengapa laporan tentang kemiskinan dan kekurangan gizi tidak menurun. Ini suatu tanda tanya besar kepada para pejabat negeri ini dan kita terutama peran pemuda/i yang menjadi ujung tombak kelak pertumbuhan negeri ini. Cinta Tanah Air adalah sikap yang harus ditanamkan melekat dihati dan fikiran. Ini hanya sekilas informasi kecil yang saya share, semoga kita lebih aware terhadapan apapun di negeri ini dan ingat satu hal perjuangkanlah apa yang kita niatkan.
Salam Pionner

Tidak ada komentar:

Posting Komentar